Untuk pembahasan kali ini kita akan belajar mengenai musik ansambel yang dimana dalam hal ini meliputi pengertian, jenis, dan pengelompokan alat musik ansambel. Agar lebih dapat memahami dan dimengerti simak ulasan selengkapnya dibawah ini.
A. Pengertian musik ansambel
Kata Ansambel berasal dari bahasa Prancis yaitu ensemble yang berarti bersama-sama. Jadi, Musik Ansambel adalah bermain musik secara bersama-sama dengan menggunakan beberapa alat musik tertentu serta memainkan lagu-lagu dengan aransemen sederhana.
B. Jenis musik ansambel
Secara umum musik ansambel terbagi menjadi dua kelompok, yaitu musik ansambel sejenis dan musik ansambel campuran (ansambel tidak sejenis).
1. Musik Ansambel Sejenis
Musik ansambel sejenis adalah salah satu bentuk penyajian musik ansambel dengan menggunakan alat-alat musik sejenis atau menggunakan alat musik yang sama. Contohnya : ansambel rekorder.
2. Musik Ansambel Campuran
Musik ansambel campuran adalah salah satu bentuk penyajian musik ansambel dengan menggunakan beberapa alat musik. Contohnya : Orkestra, didalamnya terdapat berbagai jenis alat musik seperti : biola, viola, cello, trumpet, flute, timpani, xylophone, dll.
Musik ansambel memang menawarkan penyajian musik dengan kemasan yang menarik karena setiap personil harus bekerja sama untuk menciptakan suara yang harmonis.
C. Pengelompokan alat musik ansambel
Dalam permainan musik ansambel terdapat beberapa kelompok alat musik. Ada 3 unsur dalam pengelompokan alat musik ansambel, yaitu : berdasarkan fungsi, cara memainkan, dan sumber bunyinya.
a. Pengelompokan alat musik ansambel berdasarkan fungsinya
1. Alat musik melodis
Alat musik yang berfungsi untuk memainkan melodi dalam sebuah lagu. Contoh : suling, rekorder, biola, pianika, dll.
2. Alat musik ritmis
Alat Musik Ritmis adalah alat musik yang berfungsi untuk memberi irama atau mengatur irama dan alat musik ini biasanya tidak memiliki nada. Contoh : drum, bongo, konga, gendang, rebana, tifa, dll.
3. Alat musik harmonis
Alat musik harmonis adalah alat musik yang berfungsi untuk mengiringi jalannya melodi sekaligus mengatus irama. Jadi, alat musik harmonis bisa memainkan melodi sekaligus irama secara bersamaan. Contoh : gitar, sasando, piano, organ, harpa, dll.
b. Pengelompokan alat musik ansambel berdasarkan cara memainkan
Menurut cara memainkan jenis alat musik dapat dibedakan, yaitu dimainkan dengan cara :
1. Ditiup, Contohnya; rekorder, suling, trumpet, saxophone, dll.
2. Dipetik, Contohnya; gitar, harpa, kecapi, ukulele, siter, dll.
3. Digesek, Contohnya; biola, viola, rebab, cello, dll
4. Dipukul, Contohnya; drum, cymbal, kulintang, gong, kendang, tifa dll.
5. Digoyangkan, Contohnya; angklung, ringbell, dll
6. Ditekan, Contohnya; piano, organ, pianika, dll
c. Pengelompokan alat musik ansambel berdasarkan sumber bunyinya
Menurut sumber bunyinya jenis alat musik dibedakan menjadi 5 macam, yaitu :
1. Aerophone, yaitu alat musik yang sumber bunyinya berasal dari getaran udara, biasanya dimainkan dengan cara ditiup. Contohnya: pianika, terompet, harmonika, recorder.
2. Chordhophone, yaitu alat musik yang sumber bunyinya berasal dari senar, tali, kawat, dawai, dan dimainkan dengan cara digesek atau dipetik. Contohnya: biola, siter, gitar, harpa, rebab, mandolin, dll.
3. Membranophone, yaitu alat musik yang sumber bunyinya berasal dari selaput tipis, kulit, plastik, atau mika, dan dimainkan dengan cara ditepuk atau dipukul. Contohnya: drum, kendang, ketipung, rebana, tamburin, dll.
4. Idiophone, yaitu alat musik yang sumber bunyinya berasal dari lempeng logam, atau kayu dan dimainkan dengan cara dipukul. Contohnya: Gong, kulintang, belira, xylophone, dll.
5. Elektrophone, yaitu alat musik yang sumber bunyinya berasal dari energy listrik (baterai). Contohnya: organ, keyboard, gitar listrik, dll.
No comments:
Post a Comment